Jakarta – Membangun kedekatan emosional antara polisi dan masyarakat terus menjadi prioritas Polsek Matraman. Salah satu bentuk nyatanya terlihat dalam kegiatan “Jumat Curhat” yang digelar di lingkungan RW 01, Kelurahan Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur. Jumat (16/05).
Dipimpin oleh Kanit Binmas AKP Hilman S bersama Bhabinkamtibmas BRIPKA Syarif H, kegiatan ini dihadiri oleh Ketua RW 01 Bapak Eko, pengurus PKK, LMK, serta sejumlah tokoh masyarakat. Suasana berlangsung santai namun penuh semangat kolaborasi.
Dialog dua arah pun tercipta, membuka ruang bagi warga untuk menyampaikan persoalan yang mereka hadapi di lingkungan, mulai dari keamanan malam hari hingga kekhawatiran akan kenakalan remaja.
Dalam kesempatan itu, AKP Hilman memberikan imbauan kamtibmas yang menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap berbagai bentuk kejahatan dan gangguan sosial.
Warga diajak untuk aktif menjaga lingkungan masing-masing, menjauhi segala bentuk aktivitas melanggar hukum seperti judi online, pinjaman online ilegal, peredaran narkoba, hingga keterlibatan dalam tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Kepedulian orang tua juga menjadi sorotan. AKP Hilman mengingatkan agar anak-anak tidak dibiarkan nongkrong hingga larut malam, apalagi sampai terlibat dalam aksi tawuran.
Selain itu, warga pemilik kendaraan dihimbau untuk selalu menggunakan kunci ganda sebagai langkah pencegahan terhadap pencurian.
Tak hanya menyampaikan imbauan, aparat juga membuka ruang aspirasi bagi warga untuk mengajukan saran, kritik, bahkan solusi atas permasalahan kamtibmas di sekitar mereka.
Warga pun menyambut baik kegiatan ini, menyampaikan rasa terima kasih karena kepolisian hadir langsung di tengah masyarakat tanpa sekat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program “Mantap dan Taktis” yang diinisiasi Kapolres Metro Jakarta Timur. Tujuannya bukan sekadar penegakan hukum, tetapi membangun kepercayaan, silaturahmi, serta kolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan nyaman.
Kapolsek Matraman, AKP Suripno, S.H., M.H., menyampaikan bahwa kegiatan Jumat Curhat akan terus dilaksanakan sebagai bagian dari strategi pendekatan yang humanis dan solutif.
“Kami hadir untuk mendengar, berdiskusi, dan bergerak bersama warga. Kepolisian bukan hanya penegak hukum, tapi juga mitra masyarakat dalam menjaga ketertiban,” ujarnya.
Dengan respons yang positif dari masyarakat, Jumat Curhat kembali membuktikan bahwa keamanan lingkungan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama.