Jakarta – Dalam upaya membangun kedekatan emosional antara Kepolisian dan masyarakat, Kapolsek Kramat Jati, Kompol Rusit Malaka, bersama jajaran melaksanakan kegiatan silaturahmi dan patroli dialogis di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (28/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Dr. Alfian Nurrizal, yang menekankan pentingnya komunikasi dua arah antara polisi dan warga sebagai pilar utama dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek Kramat Jati didampingi oleh Kapolsubsektor Pasar Induk Ipda H. Abdul Basit, S.H., Anggota Provos Aiptu Supriyadi, dan Aiptu Suhono dari Polsubsektor Pasar Induk.
Mereka disambut hangat oleh tokoh pedagang pasar, H. Hafid, yang menyampaikan apresiasi atas kehadiran langsung polisi di tengah masyarakat.
Menurut H. Hafid, kehadiran polisi yang rutin berpatroli dan menyambangi pedagang telah membawa rasa aman yang nyata di lingkungan pasar.
“Alhamdulillah, saat ini Pasar Induk Kramat Jati dalam kondisi aman. Kami merasa dilindungi. Kehadiran polisi membuat pelaku kejahatan berpikir dua kali,” ungkapnya.
Kapolsek Kramat Jati menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini bukan hanya formalitas, tetapi bentuk nyata dari komitmen Polri untuk hadir di tengah masyarakat, mendengar langsung kebutuhan mereka, dan memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian.
“Kami tidak ingin hanya dikenal saat ada masalah. Kami ingin hadir sebagai sahabat masyarakat, terutama para pedagang yang menjadi denyut nadi ekonomi rakyat. Kami datang untuk mendengar, melindungi, dan memastikan rasa aman itu betul-betul dirasakan warga,” tegas Kompol Rusit Malaka.
Tak hanya silaturahmi, kegiatan ini juga diisi dengan pelayanan langsung kepada masyarakat, seperti penerimaan laporan kehilangan KTP.
Hal ini menjadi bukti bahwa pelayanan Polri kini semakin mudah diakses oleh siapa saja, langsung di tengah pusat aktivitas warga.
Di akhir kegiatan, Kapolsek Kramat Jati mengimbau masyarakat khususnya para pedagang agar tetap menjaga kewaspadaan, serta tidak segan untuk melapor kepada pihak kepolisian apabila menemui hal-hal mencurigakan.
“Kami mengajak seluruh warga, pedagang, dan pengunjung pasar untuk bersama-sama menjaga keamanan. Polri tidak bisa bekerja sendiri. Laporkan segera jika ada tindakan mencurigakan, dan mari kita bangun lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif secara bersama-sama,” pungkasnya.
Kegiatan sambang ini rencananya akan terus dilakukan secara berkala di berbagai titik wilayah hukum Polsek Kramat Jati sebagai bagian dari strategi Polri dalam mempererat hubungan emosional dan kepercayaan dengan masyarakat.