Syukuran Milad Ke 6 Paguyuban Sedulur Pondok Kopi Bebarengan Dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad, SAW dan Diisi Dengan Santunan 100 Anak Yatim Piatu

banner 468x60

Jakarta, Suara Network – Paguyuban Sedulur Pondok Kopi “Silahturahmi Tanpa Batas” yang lahir pada bulan 5 September 2019 tersebut merayakan milad nya ke 6 yang digelar bersamaan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad, SAW yang dilaksanakan bertempat di Seketariat Paguyuban Sedulur Pondok Kopi, Jl.I Gusti Ngurah Ray RT/RW : 01/01 No.46, Pondok Kopi, Jakarta Timur, Minggu, (14/09/2025).

Paguyuban tersebut dibentuk sebagai wadah silahturahmi dan tempat berkumpul kembali orang orang yang dulu pernah bekerja di Pondok Kopi, seperti sebagai Kenek, Sopir Metro Mini, Sopir KWK, Sopir KUASI dan lain sebagainya untuk melakukan berbagai kegitaan sosial antar sesama pengurus dan anggota serta untuk Masyarakat pada umumnya.

Dalam syukuran tersebut Sedulur Pondok Kopi juga mengisi dengan santunan kepada 100 anak yatim yang berasal dari wilayah Pondok Kopi dan sekitarnya.

Perayaan milad sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad, SAW tersebut tampak hadir Ibu Leni sebagai Kasiekesra Kelurahan Pondok Kopi, Aipda Harjo Bhabinkamtibmas Kelurahan Pondok Kopi serta Babinsa Koramil 08/ Duren Sawit, Ketua RW 01 Pondok Kopi Mandali, Ketua RW 02 Malaka Jaya Ibu Dra. Lusia H, Ketua RT 01 Pondok Kopi Misur, Ketua RT 08 Malaka Jaya Nuriyanto, Perwakilan PT. ASP Group, Pembina dan Penasehat Paguyuban Sedulur Pondok Kopi H.Ilung dan Banggar Jaya, Para Jajaran Pengurus Paguyuban Sedulur Pondok Kopi, Para Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama setempat.

Pada Syukuran dan Peringatan Maulid tersebut juga diisi dengan Tausyiah oleh Al Mukarom Kiyai Haji Mulyadi.

“Kami sebenarnya kumpulan teman-teman yang dulu bekerja di Pondok Kopi ada yang sebagai supir, ada yang sebagai kenek, ada yang sebagai supir Metro Mini, supir KWK, supir KUASI, kita rangkul semua untuk kita bersama, kita bentuk paguyuban yang mana kegiatan untuk sosial, Jadi sosialnya artinya yang pertama saling membantu antara anggota yang kedua saling berbagi antara orang-orang yang membutuhkan,”ujar H.Ilung didampingi Ketua Paguyuban Iyum SM dan Pembina Penasehat Paguyuban lainnya Banggar Jaya, Minggu, (14/09/2025) Sore.

Saat ditanya kegiatan sosial yang dilakukan oleh Paguyuban Sedulur Pondok Kopi, H.Ilung mengatakan contoh yang dilakukan seperti santunan anak yatim, kaum dhuafa, bahkan setiap bulan suci Ramadan juga memberikan atau membagikan tajil.

“Harapan kami sebenarnya untuk diri kita sendiri. Artinya kita berbagi, kita bersedekah, kita bersosial untuk diri kita sendiri yang mana mungkin dulu kita belum pernah berbagi, belum pernah sosial, mungkin dulu kita belum pernah sedekah atau ibadah, sekarang ini yang kami jalankan,”terangnya.

Ditempat yang sama Ketua Paguyuban Sedulur Pondok Kopi Iyum SM ke awak media mengatakan selain perayaan dan syukuran milad yang tiap tahun dilakukan, Paguyuban Sedulur Pondok Kopi juga melakukan beberapa kegiatan lain seperti arisan yang dilakukan setiap bulannya.

“Tiap bulan kita adakan perkumpulan acara arisan untuk bersilaturahmi agar kita ini saling ketemu sebulan sekali, untuk kegiatan santunan anak yatim yang kali ini ada berapa 100 anak yatim, Kita berbagi ke berbagai tempat karena kita ini sejumlah bukan dari satu wilayah, Jadi masing-masing anggota yang ada anak yatim di wilayahnya itu kita bawa, kita daftar.”tandasnya.

Loading

About The Author

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *