Jakarta – Majelis Kaum Betawi (MKB) menggelar kongres istimewa yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, pada Sabtu (18/10).
Ketua Wali Amanah MKB Marullah Matali mengatakan kongres itu bermula dari arahan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta agar masyarakat Betawi memperkuat peran dan kekompakan dalam menghadapi perubahan Jakarta ke depan sebagai kota global.
“Kami diminta menciptakan suasana Betawi yang semakin kuat, dan syaratnya lakukan kongres untuk menyikapi perkembangan Jakarta global. Hari ini, kami laksanakan amanah itu,” ujar Marullah di TMII, Jakarta Timur, Sabtu.
Kongres tersebut menghasilkan tiga keputusan penting, yaitu menetapkan kembali Fauzi Bowo sebagai Ketua Dewan Adat MKB dan Marullah Matali sebagai Ketua Wali Amanah.
“Kedua, mengokohkan status dan kedudukan MKB sebagai satu-satunya pilar utama serta wadah berhimpun masyarakat Betawi dan warga Jakarta secara umum, dengan menjunjung nilai luhur budaya Betawi,” ujar Marullah.
Ketiga, mendorong revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2015 tentang Pelestarian Kebudayaan Betawi agar selaras dengan Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan Tahun 2017 dan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta.
Marullah menegaskan hasil kongres tersebut segera disampaikan kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno.
Dalam kongres tersebut, dia menegaskan yang terpenting adalah mengokohkan kembali kekuatan masyarakat Betawi di Jakarta agar dapat berkontribusi aktif.
Dia juga menekankan pentingnya kekompakan internal sehingga Kaum Betawi dapat berkontribusi dengan baik bagi pemerintah.
“Harus guyup, harus kompak. Kalau ada perbedaan, bisa diselesaikan dengan baik di internal. Dengan begitu, Betawi bisa memberikan kontribusi terbaik bagi pemerintah,” tegas Marullah.
Fahira Idris Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta yang hadir dalam Kongres Istimewa MKB di TMII menyampaikan ucapan selamat, apresiasi dan penghargaan atas terselenggaranya Kongres Istimewa MKB Tahun 2025 berlangsung lancar dan baik.
“Saya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam atas terselenggaranya dengan sukses Kongres Istimewa Majelis Kaum Betawi (MKB). Kongres ini bukan hanya menjadi momentum penting dalam memperkuat eksistensi dan peran masyarakat Betawi di tengah perubahan Jakarta menuju kota global, tetapi juga menjadi bukti nyata semangat kebersamaan, persatuan, dan cinta terhadap budaya Betawi yang terus hidup dan berkembang”, ujar Fahira Idris dalam keterangan resminya.
Fahira Idris juga menyampaikan ucapan selamat dan doa terbaik kepada Bapak Fauzi Bowo yang kembali dipercaya sebagai Ketua Dewan Adat MKB, serta kepada Bapak Marullah Matali sebagai Ketua Wali Amanah MKB. Keduanya adalah tokoh-tokoh Betawi yang memiliki rekam jejak panjang dalam kepemimpinan, pengabdian, dan komitmen terhadap kemajuan masyarakat serta pelestarian nilai-nilai luhur budaya Betawi.
“Saya yakin, di bawah kepemimpinan dan kebijaksanaan keduanya, MKB akan semakin kuat, solid, dan berdaya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Betawi di Jakarta”, tutur Fahira Idris Ketua Umum BANG JAPAR.
Fahira Idris berharap Majelis Kaum Betawi (MKB) dapat terus menjadi wadah pemersatu dan penggerak utama masyarakat Betawi dalam berbagai bidang : sosial, budaya, ekonomi dan pembangunan kota.
“Saya yakin, MKB mampu memperkuat peran masyarakat Betawi sebagai tuan rumah yang berwibawa, berkarakter, dan berkontribusi nyata dalam menjadikan Jakarta sebagai kota global yang tetap berakar kuat pada jati diri budaya Betawi. InsyaAllah, dengan kekompakan dan semangat gotong royong, Betawi akan terus maju, berdaya, dan menjadi kebanggaan kita semua”, harapan Fahira Idris yang juga Anggota DPD RI Dapil Provinsi DKI Jakarta.